![]() |
![]() |
Peradapan Kuno Eropa
kegiatan belajar 2 :peradaban Romawi Kuno
Tentu Anda pernah mendengar ungkapan “Banyak jalan ke Roma”. Pernahkah Anda membayangkan keindahan kota Roma? Roma merupakan gambaran kesuksesan dan tingginya peradaban yang dapat terwujud karena kerja keras manusia. Pada kegiatan 2 ini, Anda akan mempelajari tingginya peradaban Romawi. Bersama peradaban Yunani serta agama Nasrani, menjadi pilar peradaban modern Eropa maupun dunia.
Kehidupan Masyarakat Romawi
Sebelum Anda membaca uraian di bawah ini amatilah kedua gambar peta yang tersaji agar pemahaman Anda semakin jelas.
Romawi terletak di Semenanjung Apenina atau Italia sekarang yang bentuknya seperti sepatu Lars. Perkembangan Romawi dipengaruhi antara lain:
Siapakah cikal bakal bangsa Romawi yang mendirikan pemerintahan di Roma? Salah satu sumber yang digunakan adalah legenda karya Vergellius yang berjudul “Aeneis”.
Kitab tersebut mengisahkan seorang pelarian dari Troya yang dikalahkan oleh Yunani dalam perang Troya bernama Aeneas ke negeri Latin di Italia. Kemudian puteranya yang bernama Ascanius pindah ke pedalaman dan mendirikan kota Alba Longa. Beberapa lama kemudian keturunan Aeneas yang bernama Rhea Silva diusir pamannya yang bernama Amulius karena telah melahirkan bayi kembar bernama Remus dan Romulus. Oleh Amulius kedua bayi tersebut diperintahkan untuk dibuang di sungai Tiber. Kedua bayi tersebut dirawat oleh serigala sampai ditemukan oleh seorang penggembala dan diasuhnya. Setelah dewasa mereka mendirikan kota Roma. Namun Romulus membunuh Remus dalam suatu pertengkaran sehingga Romulus menjadi penguasa tunggal di kota tersebut yang dinamai Roma. Untuk mengabadikan kisah tersebut dibuatlah patung perunggu berbentuk seekot serigala sedang menyusui bayi kembar yang dapat Anda lihat gambarnya dibawah ini.
Dari legenda tersebut dapat memperjelas uraian mengenai kedatangan bangsa asing misalnya bangsa Etruska dari padang rumput sekitar Laut Kaspia yang kemudian melakukan percampuran darah dengan penduduk yang lebih dahulu mendiami Italia.
Seperti sudah Anda baca pada uraian di atas, masyarakat hidup dari sektor pertanian serta perdagangan dan pelayaran. Hubungan dagang dijalani dengan bangsa-bangsa di sekitar Laut Tengah bahkan pada masa Kaisar Octavianus Agustus hubungan dagang meluas sampai ke negeri Cina melalui jalur perdagangan yang disebut “Silk Road” (jalan sutera). Mereka mengekspor keramik, barang-barang dari besi dan perunggu, dan kayu serta minuman sejenis anggur. Sedangkan barang impor antara lain sutera dari Cina, rempah-rempah dari Indonesia, katun dan mutiara dari India. Dari Mesir diimpor gading, kertas dan binatang buas. Dari Asia Barat didatangkan permadani, batu permata, garam dan ikan.
Bangsa Romawi juga memiliki kemampuan yang tinggi dalam pengolahan logam, penggunaan batu untuk bangunan, tehnik lengkung (Arch) serta tehnik pengeringan rawa yang mereka peroleh dari Suku Etruska. Bangsa Romawi mewarisi kebajikan dari leluhurnya seperti kekuatan, ketekunan, keuletan, kesetiaan serta melakukan apa yang perlu dikerjakan dengan kedisiplinan. Sikap inilah yang menghantar Romawi menuju kejayaannya.
1. Sumber sejarah Romawi antara lain berasal dari legenda Aineas karya ....
2. Romawi didirikan oleh dua saudara kembar yaitu ....
3. Bangsa Romawi berasal dari campuran penduduk asli dan pendatang yang masing- masing adalah... dan....
4. Perdagangan Romawi terjalin dengan bangsa-bangsa lain dan mengimpor barang dari:
a. Asia Barat : ....
b. Mesir : ....
c. Indonesia : ....
d. India : ....
e. Cina : ....
5. Sikap hidup bangsa Romawi yang diwarisi dari leluhurnya adalah....
Setelah menyelesaikan jawaban Anda, sesuaikan jawaban tersebut dengan keterangan di bawah ini.
1. Vergelius
2. Remus dan Romulus
3. Latin dan Etruska
4. a. Permadani, batu permata, garam dan ikan
b. Kertas, gading dan binatang buas
c. Rempah-rempah
d. Katun dan mutiara
e. Sutera
5. Kuat, tekun, ulet, setia, disiplin
Bagaimana jawaban Anda. Tentu jawaban Anda akan tepat jika benar-benar Anda teliti dalam belajar. Selamat untuk Anda.
Setelah Anda mempelajari keadaan masyarakat Romawi, Anda juga dapat mengetahui sistem pemerintahan Romawi. Silahkan Anda menyimak uraian materi berikut ini.
Secara garis besar sistem pemerintahan Romawi dapat digambarkan pada bagan sebagai berikut:
1. Kerajaan (Monarkhi) 750 SM-500 SM
Pada mulanya Romawi berbentuk kerajaan (Monarkhi)dengan rajanya yang pertama adalah Romulus. Raja-raja Romawi ini berasal dari keturunan pendatang yaitu bangsa Etruska yang memerintah penduduk asli sebelumnya yaitu suku bangsa Latin.
Meskipun di bidang ekonomi kerajaan Roma mengalami perkembangan namun bangsa Latin merasa tidak senang terhadap penguasa asing yang mengenakan undang-undang militer kepada mereka. Terjadilah pemberontakan penduduk Roma yang berhasil menggulingkan raja Tarquin yang sombong sebagai raja terakhir Romawi pada tahun 509 SM dipimpin oleh Lucius Junius Brutus.
Bagaimana keadaan Romawi selanjutnya? Simaklah uraian di bawah ini dengan seksama.
2. Republik Romawi, 500 SM-27 SM
Orang-orang dari golongan patricia memegang kedudukan dalam lembaga-lembaga politik yaitu Konsul, Senat dan Majelis atau Asembly. Masing-masing lembaga politik tersebut dapat Anda pelajari rinciannya sebagai berikut::
Pada awal pemerintahan Republik Roma merupakan suatu Oligarkhi karena yang menduduki posisi penting dalam pemerintahan adalah sekelompok kecil orang-orang dari golongan patricia. Dalam perkembangan kemudian untuk memberikan kesempatan yang sama bagi golongan plebea duduk dalam lembaga-lembaga pemerintahan dibuatlah undang-undang pertama Roma yang tertulis tahun 449 SM. Yang dikenal sebagai “Dua Belas Tabel”
Republik Roma mewajibkan seluruh warganya masuk dinas ketentaraan. Unit angkatan perang dikenal dengan nama Legiun yang terdiri dari 3600 prajurit. Legiun dibagi menjadi kelompok kecil antara 60 hingga 120 orang yang disebut Maniple (secara harfiah berarti segenggam). Ekspansi yang dilakukan oleh Romawi adalah sebagai berikut:
- |
Perang Phunicia I tahun (264 - 241SM) Romawi menang dan memperoleh Sicilia Barat sebagai penghasil gandum.
|
- |
Perang Phunicia II (218 - 201 SM). Pasukan Kartago dipimpin oleh Hannibal mengerahkan kekuatannya untuk masuk ke Italia melalui Spanyol dan Pegunungan Alpen. Hannibal juga meminta bantuan Suku Gaul untuk memperkuat pasukannya. Walaupun demikian Hannibal gagal menaklukkan Romawi, bahkan pasukan Romawi yang dipimpin oleh Scipio berhasil menyerbu Afrika Utara. Pada tahun 201 SM Kartago tunduk kepada Roma dan menyerahkan daerah jajahannya di Spanyol kepada Roma. |
- |
Perang Phunicia III (149 - 146 SM). Pasukan Romawi dapat menghancurkan Kartago setelah senator Romawi yang bernama Cato berpidato “Delenda est Carthago” (Karthago harus dihancurkan). Bangunan-banguna dihancurkan rata dengan tanah dan wilayah kekuasaannya dijadikan wilayah kekuasaan Romawi. |
Siapakah negarawan Romawi pada masa Republik? Negarawan-negarawan Romawi tersebut antara lain:
Catatan menarik yang perlu Anda ketahui mengenai tokoh Yulius Caesar adalah: ![]() Sebagai gambaran mengenai peperangan melawan bangsa Galia perhatikan gambar di bawah ini:
Keberhasilan Yulius Caesar sebagai penguasa republik Roma menimbulkan iri hati para musuhnya antara lain Brutus dan Cassius yang membunuh Yulius Caesar tahun 14 SM. |
Bagaimana situasi Romawi sepeninggal Yulius Caesar?
Kematian Yulius Caesar menyebabkan kekacauan di Romawi. Muncullah tiga serangkai yang kedua terdiri dari Octavianus (anak angkat Yulius Caesar) Lepidus dan Antonius. Ketiga tokoh tersebut segera membagi kekuasaan. Leppidus di Afrika Utara, Octavianus menguasai wilayah barat yang berkedudukan di Roma sedangkan Antonius menguasai wilayah timur yang berkedudukan di Mesir yang saat itu diperintah oleh ratu Cleopatra. Mesir mempunyai kedudukan yang strategis antara lain sebagai gudang gandum untuk Roma.
Antonius terpikat dan menikahi Cleopatra yang mempunyai keinginan yang sama untuk membebaskan Mesir dari kekuasaan Republik Romawi. Hal ini menimbulkan kemarahan Octavianus sehingga terjadilah peperangan. Kedua pasukan bertemu di Teluk Actium (Italia Selatan) yang dimenangkan oleh Octavianus. Antonius dan Cleopatra kembali ke Mesir dan bunuh diri.
Setelah Anda menyelesaikan jawaban di atas kemudian cocokkanlah dengan keterangan di bawah ini.
Pada uraian berikut ini Anda dapat mempelajari tentang pemerintahaan Romawi yang berbentuk kekaisaran.
3. Kekaisaran Romawi 27 SM-395
Apakah Anda mengetahui makna Pax Romana?
Apakah Anda sudah pahami? Jika sudah, Bagus! Sekarang Anda dapat melanjutkan uraian berikutnya mengenai pemerintahan kaisar-kaisar Roma.
Oleh senat ia diangkat menjadi kaisar yang pertama dan memperoleh beberapa gelar yaitu: Augustus artinya maha mulia, Imperator artinya panglima tertinggi, Pontifex Maximus artinya kepala agama bahkan kemudian dianggap sebagai dewa, Princep Civitas artinya warga kota yang utama.
Kaisar Augustus memerintah secara diktator namun disegani oleh rakyatnya.
Pada masa Pax Romana lahirlah Nabi Isa (Yesus Kristus) di Judea sebagai salah satu propinsi/daerah jajahan Romawi. Ajaran Kristen kemudian menyebar ke Roma dan pengaruhnya besar sekali terhadap peradaban Eropa. Pemerintahannya maju pesat sehingga disebut jaman keemasan Romawi. Kota Roma dibangun sangat megah, hubungan dagang yang luas bahkan sampai ke Cina melalui jalan sutera (silk road). Anda tentu masih ingat bahwa peradaban Eropa di bangun dari kebudayaan Yunani, Romawi dan agama Nasrani.
Dalam bidang pemerintahan ,tindakan kaisar Octavianus yang penting antara lain :
- mengadakan konsolidasi pemerintahan,
- menghilangkan kekuasaan Senat,
- membangun administrasi yang tersentralisasir dan efektif,
- peresmian lembaga adopsi (pengangkatan) sebagai pewaris kekayaan, dan
- memberikan subsidi bagi warga negara yang kawin secara syah.
Tiberius (14 - 37 ): merupakan anak tiri yang sekaligus menantu kaisar Augustus.
Caligula (37 - 41 ): dianggap kaisar kurang waras karena mengangkat kuda kesayangannya menjadi konsul.
Claudius (41-54): menempatkan Inggris dibawah pengawasan Romawi.Ia memperkenalkan adat istiadat kesusasteraan dan bahasa latin sehingga berpengaruh bagi kebudayaan Inggris.
Galba (68 - 69)
Otho (69)
Vittellius (69)
Vespasianus (69 - 79), merupakan kaisar yang membangun Colloseum.
Titus (79 - 81), ia diperintah oleh Vespasianus, ayahnya untuk menggempur Yerusalem dan mengusir bangsa Yahudi keluar dari negerinya. Pada masa pemerintahannya meletuslah Gunung Vesuvius yang menghancurkan kota Pompeii.
Domitianus (81 - 96), berhasil menguasai Inggris dan Scotlandia. Ia menuntut dirinya disembah sebagai dewa.
Nerva (96-98)
Trayanus (98 - 117). Imperium Romawi pada masa Trayanus memiliki wilayah terluas meliputi: sebelah barat adalah Laut Atlantik, sebelah timur adalah sungai Eufrat dan Laut Hitam, sebelah utara adalah sungai Donau dan sungai Rhein, sebelah selatan adalah Gurun Sahara dan Gurun Arabia.
Hadrianus (117 - 138). Merupakan kaisar yang membangun tembok (limes). Peninggalannya dapat ditemukan di Inggris dan Eropa Tengah antara sungai Rhein dan sungai Donau.
Perhatikan gambar 19.
Gambar tersebut menunjukkan limes Hadrianus yang dibangun sepanjang 118 km di Inggris. Masih ingatkah Anda, bangsa mana yang membangun tembok besar seperti peninggalan kaisar Hadrianus tersebut? Apakah fungsinya?
Antonius Pius (138 - 161)
Marcus Aurelius (161 - 180): merupakan kaisar yang mencintai ilmu pengetahuan, filsafat dan sastra.
Bagaimana para kaisar mampu memerintah atas wilayah imperium yang sangat luas itu? Hal itu dimungkinkan karena pemerintahan lebih bersifat federasi dari pada desentralisasi. Tiap-tiap negara boleh menyelenggarakan pemerintah sendiri dengan kewajiban: membayar pajak, membantu tenaga untuk berperang serta menyelenggarakan dan mengawasi upacara pemujaan kepada kaisar.
Sejak tahun 180 kekaisaran Romawi mengalami kemunduran. Kurang lebih 100 tahun Romawi diliputi oleh kekerasan dan perang saudara. Beberapa kaisar yang memerintah pada masa kemunduran ini antara lain: Diocletianus (284 - 305), merupakan kaisar yang kejam. Ia memerintahkan pembunuhan terhadap pengikut agama kristen. Mereka yang berhasil meloloskan diri membuat lubang perlindungan di gua-gua karang yang disebut Catacombe. Kaisar berikutnya adalah Konstantin yang Agung (324 - 337). Ia memindahkan ibukota Romawi dari Roma ke Bizantium (Konstantinopel) yang kini disebut Istambul. Pada tahun 313 Konstantin mengeluarkan Edic Milan yang berisi perintah menghentikan pengejaran terhadap umat kristen dan menetapkan agam kristen menjadi agama resmi negara: Kaisar Thedosius (378 - 395) menetapkan agama kristen sebagai agama negara. Ia membagi wilayah kekaisaran untuk kedua putranya: Kekaisaran Romawi Barat beribukota di Roma untuk Honorius, putra bungsunya dan putra sulung yang bernama Archadius berkuasa di Romawi Timur dengan ibukota Konstantinopel.
Setelah membaca uraian di atas, mungkin dalam hati Anda timbul pertanyaan: “Bagaimana keadaan kekaisaran Romawi Barat dan Timur setelah pembagian pada tahun 395 itu”? Tentukanlah jawabannya dengan membaca uraian di bawah ini.
Keadaan Romawi Barat mengalami kemunduran baik dalam bidang perdagangan maupun industri, akibatnya keuangan negara lemah, inflasi tidak tertahankan lagi dan nilai uang merosot. Para pedagang mengalihkan usahanya ke bidang pertanian, proses ekonomi berubah dari perekonomian uang ke rumah tangga perekonomian tertutup. Kota mundur dan keamanan tidak terjamin. Pada abad ke 5 yaitu tahun 476 Odoker menamakan dirinya raja Germania di Italia. Romawi Barat terpecah menjadi beberapa kerajaan yang diperintah oleh raja-raja Germania. Seperti Goth Timur, Goth Barat, Burgundia, Vandal, Lambordia dan Francia (Perancis, Belgia, Belanda, Jerman Barat).
Wilayah Romawi Timur meliputi: Semenanjung Balkan, Asia Kecil (sampai Armenia), Syiria sampai Eufrat dan Mesir. Setelah tahun 476 hubungan Romawi Barat dan Romawi Timur praktis putus. Romawi Timur dapat bertahan sampai tahun 1453 dengan melakukan perdagangan dan setiap serangan dari bangsa Barbar disikapi dengan memberi upeti. Pada tahun 1453 akhirnya Konstantinopel dikuasai oleh Sultan Muhammad II dari Turki. Kaisar Romawi Timur yang terkenal antara lain adalah Yustinianus.
Bagaimana jawaban Anda, sudah sesuaikah? Tentu, dan selamat untuk Anda.
Sebagai kesimpulan dari pembahasan tentang sistem pemerintahan Romawi kuno perhatikanlah bagan 2 di bawah ini
Dengan membaca bagan tersebut Anda tentu merasa lebih mantap dan menguasai materi tentang sistem pemeriiintahan Romawi. Pada uraian selanjutnya Anda dapat mempelajari sistem kepercayaan Romawi.
Sistem Kepercayaan Bangsa Romawi
Ketika kerajaan Romawi berdiri, kepercayaan masyarakat masih bersifat anisme. Apakah Anda masih ingat apa arti anisme? Anisme adalah kepercayaan dan pemujaan terhadap roh.
Bangsa Romawi memuja beberapa roh seperti:
- Vesta yaitu roh pengurus api tungku
- Lares yaitu roh penjaga rumah tangga dan batas ladang keluarga
- Penates yaitu roh penjaga lumbung
Peradaban Romawi juga mendapat pengaruh besar dari peradaban Yunani termasuk kepercayaan yang bersifat Polytheisme. Bangsa Romawi juga menyembah dewa-dewa bangsa Yunani namun namanya disesuaikan dengan nama-nama Romawi.
Bagaimana perkembangan kepercayaan bangsa Romawi berikutnya? Setelah lahirnya agama kristen, ditanah Judea yang merupakan wilayah kekaisaran Romawi maka agama yang baru ini mulai berkembang bahkan sampai di Roma sebagai pusat pemerintahan. Penyebaran ke arah barat dilakukan oleh Petrus dan Paulus. Penganut agama kristen semakin banyak terutama dari golongan budak (kaum tertindas).
Mengapa para kaisar Romawi lalu memerintahkan pasukannya untuk menindas penganut agama kristen? Karena ajaran agama kristen dapat menggoyahkan sendi-sendi kekuasaan kaisar. Ajaran tersebut adalah:
a. bersifat monotheisme sedangkan agama Romawi bersifat polytheisme,
b. menolak pendewaan kaisar,
c. menolak perbudakan, dan
d. menolak wajib militer dan berperang.
Berkaitan dengan kepercayaan itu berkembanglah bangunan pemujaan terhadap dewa-dewi seperti gedung Pantheon yaitu rumah dewa bagi bangsa Romawi. Setelah agama kristen ditetapkan sebagai agama negara maka Roma kemudian menjadi pusat agama Roma Katolik dengan pemimpinnya yang disebut Paus serta dibangun gereja yang megah dikenal sebagai gereja Santo Petrus.
Dari uraian mengenai kepercayaan Romawi di atas terdapat nama-nama dewa yang juga dipakai untuk nama-nama planet di jagat raya.
Tuliskanlah nama-nama planet tersebut pada titik-titik di bawah ini.
a)... b)... c)... d)...
Jika jawaban Anda adalah: Yupiter, Mars, Mercurius dan Venus berarti sudah tepat, selamat untuk Anda.
Pada bagian akhir kegiatan 2, berikut ini Anda akan mempelajari peninggalan budaya Romawi yang menjadi warisan bagi umat manusia.
Peninggalan Budaya Romawi
1. |
Seni Bangunan:
![]() Masyarakat Romawi umumnya menyenangi hiburan. Pertunjukan yang diadakan di Collosium antara lain Chairot yaitu kereta perang yang ditarik oleh beberapa ekor kuda. Gladiator yaitu perkelahian antara manusia dengan manusia atau manusia dengan binatang buas :
|
2. |
Seni Sastra
Demikian uraian mengenai seni sastra. Apakah Anda tertarik untuk mempelajari lebih jauh mengenai karya sastra para pujangga Romawi? Jika ya, pinjamlah di perpustakaan sekolah penyenggara, mungkin ada buku-buku yang Anda inginkan. Peninggalan budaya selanjutnya yang dapat Anda pelajari adalah ilmu pengetahuan.
|
3. |
Ilmu Pengetahuan ![]() ![]() Bangsa Romawi lebih menekankan segi kepraktisan, bukan teori semata. Sumbangan bangsa Romawi di bidang kedokteran dan obat-obatan sangat besar bagi dunia sekarang. Mereka telah menggunakan radas kedokteran seperti pada gambar di atas. Radas kedokteran tersebut ditemukan di Pompeii, salah satu diantara 200 perkakas kedokteran untuk memeriksa bagian dalam ibu yang mengandung. Radas yang disebut spekulum ini menyerupai radas yang digunakan jaman sekarang. Pada gambar 23 di atas adalah alat-alat bedah antara lain jepitan (Tweezer). Para dokter berhasil melakukan operasi gondok, amandel, dan batu ginjal. Para dokter berhasil menolong kelahiran seorang bayi yang tidak dapat dilahirkan secara normal yang disebut operasi caesar (disebut demikian karena pertama kali untuk melahirkan Yulius Caesar). Pendidikan sangat diperhatikan yang mengajarkan tentang hukum, bahasa, pengetahuan obat-obatan, berpidato, patriotisme dan pendidikan jasmani sehingga lahirlah istilah “mensana in corporesano”. Tahukah Anda, apa arti ungkapan tersebut? Majunya peradaban Romawi juga dibuktikan melalui tata pemerintahan yang teratur, militer yang tangguh dan hukum yang mantap seperti yang dapat Anda pelajari berikut ini.
|
4. |
Pemerintahan, Militer dan Hukum
Bangsa Romawi mampu mengorganisir kekuatan militernya dengan rapi. Istilah-istilah yang digunakan itu masih dikenal dalam dunia militer hingga sekarang misalnya legiun, devisi, kavaleri, infantri dan lain-lain. Semangat bela negara yang disebut patria protesta ditanamkan sedini mungklin terhadap warga negaranya. Istilah tersebut berkembang menjadi kata patriot yang Anda kenal di Indonesia.
Di bidang hukum bangsa Romawi memberikan sumbangan yang besar dalam menegakkan keadilan. Konsep bahwa semua orang sama di depan hukum serta adanya asas praduga tak bersalah telah dikembangkan pada hukum Romawi kuno. Hukum Romawi adil dan manusiawi. Hukum Romawi berkembang melalui proses sejarah yang panjang sejak pertengahan abad 5 SM sampai lahirnya kitab hukum masa kaisar Yustinianus abad 6 masehi. Kaisar Yustinianus mengkodifikasikan (membukukan) hukum-hukum Romawi dari kaisar-kaisar yang memerintah sebelumnya. Kodifikasi hukum itu disebut Corpus Yuris atau Codex Yustinianus. Codex berisi kumpulan hukum dasar atau konstitusi sejak jaman Theodosius. Selain Codex ada Pandect yaitu kumpulan pendapat para ahli hukum. Sampai di sini uraian tentang peninggalan budaya Romawi.Apakah Anda sudah paham? Bagaimana kesan Anda mengenai peradaban Romawi? Apakah kemajuan peradaban Romawi dapat disetarakan dengan Romawi? Cobalah tuliskan pemahaman Anda dengan menjelaskan kembali pengertian-pengertian di bawah ini.
Tidak sulit bukan? Kini cocokkan jawaban Anda dengan keterangan berikut ini:
Sudah cocokkah jawaban Anda dengan keterangan di atas? Jika belum,Anda perlu membuka kembali bagian yang mungkin sulit agar segera dapat dipecahkan. Cobalah sekali lagi . Selamat, Anda telah menyelesaikan belajar pada kegiatan 2 yaitu peradaban Yunani kuno dengan baik. Untuk mengukur pemahaman Anda terhadap materi pelajaran ini, kerjakanlah latihan soal berikut dengan teliti. Seyogyanya Anda tidak melihat kunci jawabanya sebelum Anda mengerjakan hingga selesai. KEGIATAN 2 I. Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dari soal di bawah ini.
1. Laut yang memisahkan Romawi dengan Yunani adalah ... A. Laut Hitam B. Laut Tengah C. Laut Ionia D. Laut Liguri E. Laut Sicilia
|