Variabel, Koefisien dan Konstanta
Sekarang kita sudah sampai pada kegiatan belajar terakhir yaitu kegiatan belajar 3 tentang variabel, koefisien dan konstanta. Coba kalian simak peristiwa di bawah ini, pada suatu hari Si Anto membeli sejumlah buah-buahan dan membayar dengan sejumlah harga tertentu. Si Anto membuat gambar mengenai apa yang dibelinya hari itu. Perhatikan gambar yang dibuat Si Anto berikut ini.

Jika satu gambar buah mewakili harga satu buah itu dan setiap buah dimisalkan dengan apel =a, jeruk =j dan semangka = s, maka :
3 buah apel dapat ditulis dalam bentuk 3a
2 jeruk dapat ditulis dalam bentuk 2j
1 semangka dapat ditulis dalam bentuk s (angka 1 tidak perlu ditulis).
Keadaan tersebut dapat dinyatakan dengan bentuk aljabar yaitu 3a + 2j + s = 36.000.
a, j dan s disebut dengan variabel atau peubah.
3, 2 dan 1 disebut koefisien, dimana 3 adalah koefisien dari variabel/peubah a, 2 adalah koefisien dari variabel/peubah j dan 1 adalah koefisien dari variabel/peubah s. Koefisien 1 pada bentuk aljabar tidak pernah dituliskan.
Bilangan 36.000 disebut konstanta.
Jadi variabel/peubah adalah lambang/huruf yang digunakan untuk menyatakan unsur tak tentu dalam suatu bentuk aljabar, koefisen adalah angka yang berada di depan sebuah variabel/peubah, untuk koefisien yang nilanya sama dengan 1 tidak harus ditulis, misalnya : 1x + 1y + 1z cukup ditulis x +y + z, sedangkan konstanta adalah suku yang tidak mengandung peubah/variabel (bilangan konstan/tetap)
Sekarang kalian sudah paham tentang pengertian variabel, koefisien dan konstanta. Kalau kalian sudah paham cobalah jawab contoh soal berikut, tanpa melihat jawaban yang sudah tersedia, kemudian cocokkanlah jawaban kalian dengan jawaban yang sudah tersedia dengan cara mengklik tombol jawaban
