Pendahuluan

Kuis

Referensi

 

Uraian

 

  1. Dampak Positif Vulkanisme

Keuntungan adanya gunung api antara lain:

  • Abu vulkanis gunung api dapat menyuburkan tanah
  • Material yang dikeluarkan gunung api saat terjadi letusan yang berupa pasir, kerikil, batu-batu besar, kesemuanya merupakan mineral industri yang dapat digunakan untuk bahan bangunan.
  • Gunung api terbentuk dari keluarnya magma dari dalam bumi. Magma yang menuju permukaan bumi tersebut banyak membawa mineral logam, dan barang tambang lainnya.
  • Adanya gunung api yang tinggi menyebabkan terjadinya hujan orografis, sehingga daerah itu menjadi daerah yang banyak hujan.
  • Daerah yang bergunung api biasanya merupakan daerah tinggi, sehingga dapat dimanfaatkan sebagai daerah hutan, perkebunan, dan daerah pariwisata.

Gambar dibawah ini akan menunjukkan beberapa dampak positif fulkanisme bagi kehidupan.

Gambar 6 : menyuburkan tanaman pertanian

 

Gambar 7:material hasil erupsi gunung berapi

 

Gambar 8 : kawasan wisata Gunung Bromo

 

  1. Dampak Negatif Vulkanisme

Selain memiliki banyak manfaat keberadaan gunung berapi juga bisa menjadi ancaman bagi makhluk hidup. Kerugian dari adanya gunung berapi adalah sebagai berikut :

  • Gunung api pada waktu meletus mengeluarkan lava pijar dan sangat berbahaya.
  • Gunung api yang meletus juga mengeluarkan gas yang sangat panas, yang juga bergerak menuruni lereng. Contoh awan panas dari G. Merapi di Jawa Tengah.
  • Pada saat terjadi letusan, lava pijar akan bercampur dengan air yang terdapat di danau kawah, dan membentuk lahar panas, yang sangat berbahaya. Contoh lahar panas dari G. Kelud (Jawa Timur).
  • Lava yang menumpuk di puncak gunung akan hanyut dan turun ke bawah bersama air hujan sebagai lahar dingin. Wujud lahar dingin ini berupa aliran batu, kerikil dan pasir yang jenuh air, meluncur ke bawah menuruni lereng.
  • Gunung api yang tinggi dan berderet dapat membentuk daerah bayangan hujan. Daerah bayangan hujan ini curah hujannya sedikit dan bersifat lebih kering. Contoh Lembah Palu, Sulawesi Tengah.
  • Letusan gunung api bawah laut dapat menyebabkan terjadinya gelombang Tsunami, seperti tsunami di di Banten dan Lampung akibat letusan Gunung Krakatau (1883).
  • Abu vulkanis di udara dari letusan gunung api dapat mengganggu penerbangan dan dapat merusak tanaman.

Gambar dibawah ini akan menunjukkan beberapa kerusakan akibat gunung meletus.

Gambar 9: kerusakan rumah diterjang lahar panas

 

gambar 10: banjir lahar dingin

 

 gambar 11: tsunami akibat gunung meletus

 

gambar 12: gangguan penerbangan