Kegiatan Belajar 1

 

BENTUK PASAR PERSAINGAN SEMPURNA DAN
PASAR PERSAINGAN TIDAK SEMPURNA

 

Setelah mempelajari kegiatan ini diharapkan Anda dapat:
1. menjelaskan pengertian struktur pasar;
2. menyebutkan pasar menurut segi fisik dan jenis barang yang dijual;
3. menyebutkan ciri-ciri dari pasar persaingan sempurna;
4. membedakan pasar persaingan sempurna dengan pasar persaingan tidak sempurna;
5. menyebutkan jenis pasar yang termasuk pasar persaingan tidak sempurna;
6. menyebutkan beberapa ciri dari pasar persaingan tidak sempurna; dan
7. menjelaskan peranan pemerintah dalam mekanisme harga.

   
Bagaimana, apakah Anda sudah siap untuk memulai mempelajari kegiatan belajar pertama? Baiklah, mari kita mulai dengan memperhatikan gambar yang ada di bawah ini, yang menggambarkan suatu keadaan pasar.
 

 

1. Pengertian Pasar pada Umumnya

Setelah Anda perhatikan gambar di atas, berarti Anda mendapat gambaran tentang keadaan pasar dalam kehidupan sehari-hari. Agar Anda lebih mengerti tentang pengertian pasar silahkan Anda perhatikan pasar yang ada di sekitar tempat tinggal Anda. Pasar secara sederhana merupakan tempat pertemuan antara penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi jual-beli barang dan jasa. Adapun pasar menurut kajian Ilmu Ekonomi memiliki pengertian; pasar adalah suatu tempat atau proses interaksi antara permintaan (pembeli) dan penawaran (penjual) dari suatu barang/jasa tertentu, sehingga akhirnya dapat menetapkan harga keseimbangan (harga pasar) dan jumlah yang diperdagangkan. Jadi setiap proses yang mempertemukan antara pembeli dan penjual, maka akan membentuk harga yang disepakati antara pembeli dan penjual.

Dalam kehidupan sehari-hari kita dapat melihat pasar dalam bentuk fisik seperti pasar barang (barang konsumsi). Secara sederhana pasar dapat dikelompokkan menjadi:

 

a. Menurut segi fisiknya, pasar dapat dibedakan menjadi beberapa macam, di antaranya:
  1. pasar tradisional
  2. pasar raya
  3. pasar abstrak
  4. pasar konkrit
  5. toko swalayan
  6. toko serba ada
b. Sedangkan berdasarkan jenis barang yang dijual, pasar dibedakan menjadi beberapa macam di antaranya:
  1. pasar ikan
  2. pasar sayuran
  3. pasar buah-buahan
  4. pasar barang elektronik
  5. pasar barang perhiasan
  6. pasar bahan bangunan
  7. bursa efek dan saham

 

Aktivitas usaha yang dilakukan di pasar pada dasarnya akan melibatkan dua subyek pokok, yaitu produsen dan konsumen. Kedua subyek tersebut masing-masing mempunyai peranan yang sangat besar terhadap pembentukan harga barang di pasar.

Coba Anda perhatikan di lingkungan tempat tinggal Anda, adakah macam-macam pasar yang disebutkan di atas. Pasar manakah yang sering Anda kunjungi?

2. Struktur Pasar

Struktur Pasar memiliki pengertian penggolongan produsen kepada beberapa bentuk pasar berdasarkan pada ciri-ciri seperti jenis produk yang dihasilkan, banyaknya perusahaan dalam industri, mudah tidaknya keluar atau masuk ke dalam industri dan peranan iklan dalam kegiatan industri.

Pada analisa ekonomi dibedakan menjadi pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna (yang meliputi monopoli, oligopoli, monopolistik dan monopsoni)

3. Pasar Persaingan Sempurna

Pengertian pasar persaingan sempurna adalah suatu bentuk interaksi antara permintaan dengan penawaran di mana jumlah pembeli dan penjual sedemikian rupa banyaknya/ tidak terbatas.

Ciri-ciri pokok dari pasar persaingan sempurna adalah:
a. Jumlah perusahaan dalam pasar sangat banyak.
b. Produk/barang yang diperdagangkan serba sama (homogen).
c. Konsumen memahami sepenuhnya keadaan pasar.
d. Tidak ada hambatan untuk keluar/masuk bagi setiap penjual.
e. Pemerintah tidak campur tangan dalam proses pembentukan harga.
f. Penjual atau produsen hanya berperan sebagai price taker (pengambil harga).

 

4. Pasar Persaingan Tidak Sempurna

Gambar di atas menunjukkan salah satu aktivitas/kegiatan usaha yang dilakukan BUMN yang termasuk produsen monopoli.

Bagaimana, apakah di daerah Anda ada perusahaan yang seperti gambar di atas?
Kita telah membicarakan pasar persaingan sempurna, semoga Anda dapat memahami dengan baik. Apakah masih ada yang perlu Anda pahami lebih mendalam dari bahasan di atas? Jika tidak, mari kita lanjutkan pembahasan yang berhubungan dengan pasar persaingan tidak sempurna, di mana pada pasar persaingan tidak sempurna akan kita bagi pembahasannya ke dalam bahasan pasar monopoli, pasar oligopoli, pasar duopoli, pasar monopolistik dan monopsoni.

 

a.

Pasar Monopoli

  Arti dari pasar monopoli adalah suatu bentuk interaksi antara permintaan dan penawaran di mana hanya ada satu penjual/produsen yang berhadapan dengan banyak pembeli atau konsumen.

Ciri-ciri dari pasar monopoli adalah:
  1. hanya ada satu produsen yang menguasai penawaran;
  2. tidak ada barang substitusi/pengganti yang mirip (close substitute);
  3. produsen memiliki kekuatan menentukan harga; dan
  4. tidak ada pengusaha lain yang bisa memasuki pasar tersebut karena ada hambatan berupa keunggulan perusahaan.
  Anda tentu bertanya mengapa terjadi pasar monopoli. Ada beberapa penyebab terjadinya pasar monopoli, di antara penyebabnya adalah sebagai berikut:
  1. Ditetapkannya Undang-undang (Monopoli Undang-undang). Atas pertimbangan pemerintah, maka pemerintah dapat memberikan hak pada suatu perusahaan seperti PT. Pos dan Giro, PT. PLN.
  2. Hasil pembinaan mutu dan spesifikasi yang tidak dimiliki oleh perusahaan lain,
sehingga lama kelamaan timbul kepercayaan masyarakat untuk selalu
menggunakan produk tersebut.
  3. Hasil cipta atau karya seseorang yang diberikan kepada suatu perusahaan untuk
diproduksi, yang kita kenal dengan istilah hak paten atau hak cipta.
  4. Sumber daya alam. Perbedaan sumber daya alam menyebabkan suatu produk
hanya dikuasai oleh satu daerah tertentu seperti timah dari pulau Bangka.
  5. Modal yang besar, berarti mendukung suatu perusahaan untuk lebih
mengembangkan dan penguasaan terhadap suatu bidang usaha.
 

“Coba Anda perhatikan apakah di daerah Anda terdapat perusahaan yang memiliki
keadaan seperti yang disebutkan di atas?”

Baiklah, sebelum membahas masalah ini, coba Anda ingat kembali mengenai
pembahasan keuntungan/laba-rugi di modul keempat.

Penjual monopoli belum tentu mendapatkan keuntungan yang besar, karena mungkin
saja struktur biaya produksinya berada di atas harga pasar yang terbentuk. Seperti
kita ketahui pada pasar ini, penjual monopoli memiliki kemampuan untuk menentukan/
merubah harga. Namun demikian tetap saja memiliki keterbatasan dalam penetapan
harga, karena kalau terlalu mahal maka orang akan mencari alternatif barang lain.
Untuk lebih jelasnya mengenai seberapa besar keuntungan yang akan diperoleh
monopolis, perhatikan kurva di bawah ini.

   
 
  Penjelasan :
  - Seperti dijelaskan di modul keempat, maka kurva permintaan sama dengan kurva AR (penerimaan rata-rata).
  - Kurva penerimaan marginal (MR) selalu berada di bawah kurva AR.
  - Dengan pendekatan MC = MR, maka keuntungan maksimum akan dicapai saat kurva MC berpotongan pada kurva MR. Anda bisa perhatikan terbentuknya Q1 yang merupakan jumlah produk yang akan menghasilkan laba terbesar.
  - Karena pada monopoli AR = D, maka harga terbentuk pada titik C sehingga TC sama luasnya dengan daerah OQ1BA dan TR sama luasnya dengan daerah OQ1CD, sehingga ada selisih luas yaitu ABCD yang menunjukkan luas laba terbesar (TR - TC).
  Apakah Anda sudah memahami penjelasan perolehan laba maksimum di pasar monopoli? Jika belum coba Anda diskusikan dengan Guru Bina dan jika telah memahami, Anda bisa melanjutkan pada bahasan berikutnya.
b.

Pasar Oligopoli

  Arti dari pasar oligopoli adalah suatu bentuk interaksi permintaan dan penawaran, di mana terdapat beberapa penjual/produsen yang menguasai seluruh permintaan pasar.

Ciri-ciri dari pasar oligopoli adalah:
1. Terdapat beberapa penjual/produsen yang menguasai pasar.
2. Barang yang diperjual-belikan dapat homogen dan dapat pula berbeda corak (differentiated product), seperti air minuman aqua.
3. Terdapat hambatan masuk yang cukup kuat bagi perusahaan di luar pasar untuk masuk ke dalam pasar.
4. Satu di antaranya para oligopolis merupakan price leader yaitu penjual yang memiliki/pangsa pasar yang terbesar. Penjual ini memiliki kekuatan yang besar untuk menetapkan harga dan para penjual lainnya harus mengikuti harga tersebut.
Contoh dari produk oligopoli: semen, air mineral.
  Apakah di daerah Anda terdapat perusahaan yang termasuk dalam kategori pasar oligopoli? Berikan contohnya!
c. Pasar Duopoli
  Arti pasar duopoli adalah suatu pasar di mana penawaran suatu jenis barang dikuasai oleh dua perusahaan.
Contoh: Penawaran minyak pelumas dikuasai oleh Pertamina dan Caltex.
d. Pasar Monopolistik
  Arti dari pasar monopolistik adalah suatu bentuk interaksi antara permintaan dengan penawaran di mana terdapat sejumlah besar penjual yang menawarkan barang yang sama. Pasar monopolistik merupakan pasar yang memiliki sifat monopoli pada spesifikasi barangnya. Sedangkan unsur persaingan pada banyak penjual yang menjual produk yang sejenis.
Contoh: produk sabun yang memiliki keunggulan misalnya untuk kecantikan, kesehatan dan lain-lain.

Ciri-ciri dari pasar monopolistik adalah:
  1) Terdapat banyak penjual/produsen yang berkecimpung di pasar.
2) Barang yang diperjual-belikan merupakan differentiated product.
3) Para penjual memiliki kekuatan monopoli atas barang produknya sendiri.
4) Untuk memenangkan persaingan setiap penjual aktif melakukan promosi/iklan.
5) Keluar masuk pasar barang/produk relatif lebih mudah.
e.

Pasar Monopsoni

 
Bentuk pasar ini merupakan bentuk pasar yang dilihat dari segi permintaan atau pembelinya. Dalam hal ini pembeli memiliki kekuatan dalam menentukan harga. Dalam pengertian ini, pasar monopsoni adalah suatu bentuk interaksi antara permintaan dan penawaran di mana permintaannya atau pembeli hanya satu perusahaan.
Contoh yang ada di Indonesia seperti PT. Kereta Api Indonesia yang merupakan satu-satunya pembeli alat-alat kereta api. 
  Anda dapat memberikan contoh lain yang ada di daerah Anda. Bagaimana, apakah jenis pasar sudah Anda pahami? Untuk lebih memahami materi yang telah Anda pelajari, coba kerjakanlah latihan di bawah ini!
   

1. Lengkapi tabel di bawah ini!

 

   

2. Lengkapi tabel di bawah ini!

 

Bagaimana, apakah Anda telah selesai mengerjakan latihan di atas?, bagus! Apakah jawaban Anda benar atau tidak, maka perhatikan jawaban di bawah ini!

 

 
1. (1) Banyak (7) price Leader
  (2) Homogen (8) monopsoni
  (3) Pasar (9) Differentiated Product
  (4) Monopsoni (10) Produsen/Penjual
  (5) Banyak (11) Pembeli
  (6) Differentiated Product(berbeda corak)    
2. (1) Monopoli 4. Duopoli
  (2) Semen,aqua 5. Monopsoni
  (3) Sabun,obat-obatan

 

5. Campur Tangan Pemerintah dalam Pembentukan Harga

Dalam kegiatan ekonomi suatu negara, tidak ada satupun pemerintah yang tidak campur tangan terhadap kegiatan ekonomi, salah satunya seperti yang ada di Indonesia. Dalam UUD 1945 pasal 33 ayat 2 dinyatakan bahwa cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai negara.

Secara umum dalam kegiatan penentuan harga di Indonesia sepenuhnya diserahkan kepada mekanisme permintaan dan penawaran, akan tetapi pada situasi dan kondisi tertentu terkadang pemerintah melakukan campur tangan dalam pengendalian harga.

Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk melindungi kepentingan konsumen/masyarakat dan produsen agar tidak merasa dirugikan.
Adapun bentuk campur tangan dalam pengendalian harga dilakukan dengan cara:

 

a.

Secara langsung, artinya pemerintah menentukan atau mengubah terhadap harga-harga tarif secara langsung atau dalam bentuk kebijakan pemerintah. Cara yang dilakukan di antaranya dengan cara sebagai berikut:

 
1) Menetapkan tarif seperti listrik, air minum, BBM.
2) Menetapkan harga minimum dan harga maksimum
 
-
Harga minimum atau harga dasar yang bertujuan untuk melindungi produsen agar tidak rugi, seperti harga dasar gabah.
-
Harga maksimum atau harga patokan yang bertujuan untuk melindungi konsumen supaya harga tetap terjangkau masyarakat. Hal ini bisa kita ambil contoh harga patokan semen.
 
3) Operasi pasar artinya melakukan penambahan penawaran langsung terhadap produk yang tidak stabil, contoh harga beras terganggu maka pemerintah melalui lembaga yang ditunjuk melakukan droping beras ke pasar-pasar.
b. Secara tidak langsung, artinya mengubah hubungan permintaan dan penawaran. Perubahan penawaran dilakukan melalui perubahan-perubahan produksi dan import. Dengan mengatur keseimbangan permintaan dan penawaran akan menjamin stabilitas harga dan mencegah inflasi. Cara yang dilakukan pemerintah diwujudkan
dalam bentuk kebijakan di antaranya:
 
1) Kebijakan Produksi yang bertujuan mengendalikan jumlah produk yang ditawarkan. Apabila produk dalam negeri tidak mencukupi, maka pemerintah akan mendatangkan barang/produk dari negara lain yang disebut impor.
2) Kebijakan Moneter yang bertujuan mengendalikan jumlah peredaran uang. Karena kalau jumlah uang melebihi kebutuhan, maka akan berpengaruh terhadap perubahan harga.
3) Kebijakan Subsidi
Subsidi pada hakekatnya merupakan bantuan pemerintah kepada pengusaha baik berupa modal maupun peralatan. Diharapkan dengan pemberian subsidi setiap produsen dalam penentuan harga akan lebih bersaing dan terjangkau oleh masyarakat.

Untuk lebih memahami perkembangan berbagai kebijakan pemerintah, coba Anda mencari artikel yang ada di koran dan majalah dan simak berita di TV atau radio yang sering disampaikan oleh pemerintah.

 

Untuk lebih memahami pembahasan campur tangan pemerintah dalam pembentukan harga, cobalah kerjakan latihan di bawah ini!

 

Berilah tanda cek list () pada kolom yang masih kosong!
No. Cara Pengendalian Harga
Secara langsung
Secara Tidak langsung
1. Kebijakan moneter.
........
........
2. Menentukan harga maksimum.
........
........
3. Pemberian subsidi.
........
........
4. Operasi pasar.
........
........
5. Kebijakan pajak.
........
........
6. Menentukan harga minimum.
........
........
7. Kebijakan produksi.
........
........
8. Menetapkan tarif/harga
........
........

 

Setelah Anda menyelesaikan soal latihan di atas Anda bisa mencocokkan jawabannya dengan jawaban di bawah ini. Apakah jawaban Anda benar semua atau masih ada yang salah? Jika jawaban Anda benar semua, selamat dan jika masih ada yang salah, silahkan untuk mempelajari kembali dengan lebih baik lagi.

 

  Kolom yang diberikan tanda cek list ()
 
1. Secara tidak Langsung
2. Secara Langsung
3. Secara tidak Langsung
4. Secara Langsung
5. Secara tidak Langsung
6. Secara Langsung
7. Secara tidak Langsung
8. Secara Langsung

Dengan selesainya Anda mengerjakan latihan di atas, berarti Anda telah menyelesaikan seluruh pembahasan yang terdapat dalam kegiatan belajar 1. Oleh sebab itu selamat atas keberhasilan Anda dan semoga Anda dapat memahami semua materi dengan sebaik-baiknya. Sebelum Anda melanjutkan ke kegiatan 2, maka terlebih dahulu kerjakanlah tugas berikut ini dengan teliti dan sungguh-sungguh.